APAKAH INI YANG NAMANYA KEADILAN HUKUM ?



25 hari menghilang dan 20 orang saksi tidak juga menemukan titik terangnya kasus Edison simamora yang  diduga korban pembunuhan

Nama Edison Simamora, salah seorang pegawai koperasi (Abadi Jaya Mandiri) Bandung dinyatakan hilang misterius oleh pihak keluarga setelah korban dianiaya pelaku dengan ciri laki-laki potongan rambut cepak TNI atau diduga oknum TNI.
Edison tidak kunjung pulang ke rumah mulai terhitung pada hari Kamis (04/05/2017) dan sampai hari ini terus di cari petugas kepolisian dan pihak keluarga.
Sesuai bukti Laporan Polisi (LP) No :C/1162/V/2017 Polda Jabar/Res Bandung/Polsek Baleendah yang ditanda-tangani Aiptu, Suprayitno menyebutkan, korban Edison telah dianiaya pelaku pria dengan ciri-ciri kaos loreng, celana loreng, serta potongan rambut cepak TNI.
“Pihak keluarga masih terus mencari tahu dimana keberadaan Edison Simamora. Suami saya bekerja sehari-hari dan selalu pulang  ke rumah seperti biasa, ternyata saat ini suami saya tidak kunjung-kunjung pulang,” ujar Istri Edison Simamora, Hotnida Sijabat kepada Harian Warta Nasional, Sabtu (13/5/2017).
Menurut Hotnida, pihak keluarga pun sudah saya hubungi tidak ada yang mengetahui dimana Edison, saya sudah mulai gelisah dan curiga jangan-jangan Edison hilang setelah dianiaya orang sesuai LP di Polsek Baleendah, ujarnya.
Sedangkan menurut Laporan Polisi (LP) Polsek Baleendah, Edison Simamora yang dikaruniai anak tiga telah hilang sejak hari Kamis, tanggal 04 Mei 2017 sekitar jam 03.30 wib.
Edison Simamora hilang setelah pulang dari Cafe Gina di daerah Kopo dengan mengendarai sepeda Motor Versa No pol D.3221 ZCK.
Setelah tiba di Kampung Reungascondong, dua orang laki-laki duduk duduk di tralis jembatan dengan pakai baju kaos loreng Clana standar TNI menghampiri Edison Simamora dan temannya Ardon Marpaung.
“Satu orang pelaku yang juga memakai standar TNI dan juga perawakan tegap sedang duduk di trotoar pinggir jalan dekat jembatan, satu orang pelaku lainnya memakai kaos loreng tersebut mendatangi Edison Simamora meminta diantarkan ke Asrama,” ujar Ardon Marpaung yang merupakan teman Edison.
Kata Ardon, maaf pak kami bukan tukang ojeg dan kami disini sedang menunggu teman, ujar Edison kepada pelaku. Rupanya pelaku tersinggung dan membentak Edison dan Ardon. “ Kamu Sok Banget Gak Mau Ngantar” dan langsung memukul Edison Simamora.

Dan Keluarga Edison Simamora yang diduga korban pembunuhan akan buat laporan ke Wasdik Polda Jabar. Keluarga korban merasa penyidik Polsek Bale endah/Polres Soreang sangat lamban menangani kasus Edison Simamora, yang sudah 19 hari hilang dan diduga menjadi korban pembunuhan. Namun sampai saat ini belum juga ada perkembangannya, menurut abang korban (Riko Simamora) keluarga besar mereka merasakan kasus ini seperti jalan ditempat/mengambang.
Riko juga mengatakan kepada Jaya Pos kalau ada yang janggal dari kasus ini. Menurut Riko, setiap kali dirinya menanyakan perkembangan kasus adiknya Edison Simamora ke Penyidik Polsek Bale endah, Ia selalu mendapatkan jawaban “Masih dalam penyelidikan”. Dia juga mengatakan kepada wartawan, “Masa kasus adik saya yang sudah 19 hari menghilang belum juga ada titik terangnya”, tanyanya. Padahal sudah banyak saksi-saksi yang telah diperiksa oleh penyidik, tetapi sampai saat ini belum juga ada yang menjadi tersangka. Ia juga membandingkan “Kasus teroris saja gampang diungkap oleh penyidik Polri” katanya dengan nada kesal.
Saat Jaya Pos menyambangi rumah korban hilang, Edison Simamora di komplek Perumahan Grya Permata Asri (GPA) di daerah Bale endah, Kabupaten Bandung, terlihat istri dan ketiga anak korban masih dirundung kesedihan yang mendalam. Saat diwawancara oleh wartawan istri korban Edison Simamora (Hotnida Sijabat) mengatakan kepada wartawan, kenapa sampai saat ini suaminya Edison Simamora belum juga ditemukan oleh polisi. Hotnida mengaku sudah sangat lelah menantikan kabar tentang suaminya.
Ia mengatakan kalau dirinya sudah sangat bingung dan stres berat karena sudah sampai 19 hari masih juga belum ada informasi mengenai nasib suaminya. Untuk mengetahui perkembangan kasus ini Jaya Pos mencoba mengkonfirmasi ke Polsek Bale endah namun tidak berhasil menemui Kapolsek di tempat. Petugas piket mengatakan kepada wartawan kalau “Kapolsek sedang keluar kantor menuju Polres Soreang”.
Jaya Pos mencoba konfirmasi ke Kapolsek BE (Kompol Pryono) melalui hubungan telepon seluler/sms tetapi tidak ada balasan dari Kapolsek Bale endah, untuk perkembangan penanganan kasus Edison Simamora Jaya Pos mendapatkan informasi dari salah satu penyidik Polsek BE yang mengatakan sampai saat ini penyidik sudah memeriksa saksi-saksi sebanyak 20 orang, penyidik juga mengatakan kalau mereka akan tetap berhati-hati dan profesional dalam melakukan penyidikan.
Menurut mereka penyidik jangan sampai salah menetapkan seseorang menjadi tersangka dalam kasus ini. Kalau sampai ada kesalahan dalam penetapan tersangka bisa saja penyidik akan di pra peradilkan.
Penyidik meminta supaya keluarga korban bersabar dan mempercayakan penanganan kasus Edison Simamora sepenuhnya kepada pihak kepolisian. Dari informasi yang didapatkan Jaya Pos di lapangan, dalam waktu dekat ini gelar perkara Edison Simamora akan segera dilakukan di Polres Soreang


Sumber berita : http://harianjayapos.com/detail-15279-keluarga-edison-simamora-akan-buat-laporan--ke-wasdik--polda-jabar.html

http://harianwartanasional.com/diduga-dianiaya-oknum-tni-pegawai-koperasi-ajm-hilang-misterius/10124/

Comments

  1. Blackjack with Jokers - Mapyro
    Play Blackjack with Jokers at Mapyro 김천 출장안마 Casino! This casino card is the only card I 통영 출장마사지 know of which 구미 출장샵 I would like to use a 거제 출장안마 card. This 아산 출장안마 game is

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Nasib anak perantau.

LUAR BIASA. MANFAAT MENGANGKAT KAKI